Kerusuhan di Kutai Barat Kalimantan Timur Perkelahian Antara Suku Kutai dengan Suku Bugis

. Minggu, 17 November 2013
https://pbs.twimg.com/media/A8eLcGQCIAAeIZM.jpg:large
Kerusuhan di Kutai Barat, Perkelahian Antara Suku Kutai dengan Suku Bugis
Kubar Mencekam, Aparat Siaga 1 Buntut Pemukulan Saat Antre Bensin, Pemilik SPBU Diusir

SENDAWAR. Warga yang berdiam di Kutai Barat (Kubar), khususnya Kecamatan Barong Tongkok,
kini sedang harap-harap cemas. Pasalnya, suasana kecamatan tersebut, sejak Jumat (23/11)
siang hingga malam tadi, begitu mencekam. Puluhan toko di sepanjang Jl Diponegoro dan Jl Gadjah Mada ditutup demi menghindari peristiwa yang tidak diinginkan.

Kondisi tersebut terjadi setelah ratusan warga menyerbu dan merusak peralatan SPBU milik Agen Premium Minyak dan Solar (APMS) CV Benuaq Indah Maju (BIM) di Kelurahan Simpang Raya, Barong Tongkok, Kubar, sekitar pukul 11.30 wita. Hal ini terjadi, setelah 1,5 jam sebelumnya salah seorang warga bernama Aming dipukul oleh SP, pekerja SPBU tersebut. SPBU tersebut telah di-police line dan dijaga anggota Polres Kubar dan Kodim 0912/Kubar. Sejumlah titik yang dimungkinkan tempat terjadinya konsentrasi massa, juga dijaga aparat.

Dialog juga dilakukan dengan tokoh-tokoh warga setempat yang berlangsung di Polres Kubar. Sebenarnya, telah tercapai 13 kesepakatan. Belakangan, massa yang tak terima, meminta ada poin ke-14. Isinya, mereka meminta SPBU APMS BIM Barong Tongkok serta juga di Kecamatan Linggang Bigung dan Muara Lawa, segera ditutup dan pemiliknya harus meninggalkan Kubar. “Kita masih akan melakukan dialog lagi menuju yang terbaik,” kata Kapolres Kubar, AKBP Handoyo, malam tadi. Soal tambahan satu poin kesepakatan itu, Kapolres belum dapat memberikan keterangan kepada media.

Kronologis kasus ini, kata Kapolres, didampingi Kasat Reskrim AKP Suparno, berawal saat Aming, warga Barong Tongkok, mengantre di SPBU APMS BIM. Ketika korban ingin membeli BBM bensin dijawab SP, "bensin habis”. Namun Aming meminta, jika bensin benar-benar habis, agar SPBU APMS BIM jangan melayani penjualan kepada mobil yang masih antre. "Mendengar pernyataan korban, lalu terjadi keributan hingga pemukulan oleh SP kepada korban," kata Kasat Reskrim. Tak terima dipukul, Aming pulang dan kembali membawa massa ke SPBU APMS BIM. Di tempat kejadian perkara (TKP), massa mencari pelaku yang sudah diamankan ke Polres Kubar. Meski demikian, massa tetap meluapkan kemarahan dengan merusak beberapa bagian peralatan. Kemarahan warga terkendali, seorang tokoh menenangkan massa untuk tidak bertindak anarkis. Termasuk adanya pengamanan dari puluhan aparat kepolisian yang dipimpin Kapolres Kubar dan TNI yang dipimpin Kasdim 0912/Kubar Mayor Christian. Setelah itu, massa menuju Polres Kubar di Jalan Gajah Mada, berjarak sekitar 1,5 kilometer. Mereka meminta pelaku diproses hukunm. Di Polres, mulai pukul 14.00 sampai pukul 19.50 Wita, dilakukan dialog hingga menghasilkan ke-13 kesepakatan tersebut. Meski belakangan muncul satu lagi tuntutan dari massa



BERITA UPDATE
Kutai Barat Mencekam, Sebuah Rumah Dibakar Massa

Samarinda, - Sebuah rumah yang digunakan untuk berdagang toko sembako, di Barong Tongkok, Kutai Barat, Kalimantan Timur, diduga dibakar massa. Kejadian ini disinyalir sebagai kelanjutan ketegangan antar 2 warga yang berlangsung sejak Jumat (23/11/2012) kemarin.

Informasi diperoleh detikcom, kobaran api dari toko sembako di Jl Busur, Barong Tongkok, Kutai Barat, mulai terlihat sekitar pukul 21.00 WITA. Sebelumnya, toko tersebut sempat dijarah massa.

"Toko sembako di Jl Busur, terbakar. Sebelumnya sempat dijarah massa," kata warga Barong Tongkok, Permana, saat dihubungi detikcom, Sabtu (24/11/2012) malam.

Menurut Permana, situasi mencekam, sudah berlangsung sejak pagi tadi. Kawasan pertokoan terpantau sepi lantaran pemilik toko memilih untuk menutup aktivitas mereka untuk menghindari adanya aksi anarkis massa.

"Pasar (di Jl Gadjah Mada) saja sudah tutup. Tadi pagi sudah tidak ada aktivitas. Siang tadi juga sudah ada 2 rumah dirusak," ujar Permana.

"Warga banyak berkumpul di sejumlah jalan di Barong Tongkok. Terutama di Jl Busur dan dekat sekitaran kawasan simpang raya," tambahnya.

"Ada polisi Brimob di jalan-jalan, bersenjata lengkap. Situasinya di sini memang benar-benar terasa mencekam karena warga lebih memilih di dalam rumah saja," terang Permana.

Keterangan dihimpun detikcom, situasi mencekam di Barong Tongkok, menyusul adanya aksi pengeroyokan terhadap salah seorang warga, saat sedang melakukan pengisian BBM Premium, di APMS (Agen Premium dan Minyak Solar) Simpang Raya, Jumat (23/11/2012) kemarin.

Petugas APMS saat itu menyebut premium sudah habis kepada salah seorang pengendara roda dua. Namun belakangan, petugas APMS melayani pemilik kendaraan lainnya. Keributan pun berujung pengeroyokan pemilik kendaraan yang dilayani petugas APMS kepada seorang pengendara roda dua tersebut.

Unsur muspida setempat beserta aparat keamanan, sudah berupaya untuk meredakan ketegangan melalui perundingan damai. Namun belakangan, salah satu kelompok massa�tidak puas dengan upaya perundingan itu.
(ahy/ahy)


Bersumber dari :
http://news.detik..com/read/2012/11/24/224347/2100377/10/kutai-barat-mencekam-sebuah-rumah-dibakar-massa?9911012
http://gohotkaskus.blogspot.com/2012/11/kerusuhan-dayak-bugis-di-kutai-barat.html 

0 komentar: